link within

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

CONNECT WITH

Minggu, 20 Maret 2011

2 HAL YANG MEMBUAT KITA SUSAH BERSYUKUR

***Pertama :

Kita sering memfokuskan diri
pada apa yang kita inginkan,
bukan pada apa yang kita miliki.
Katakanlah anda telah memiliki
sebuah rumah, kendaraan,
pekerjaan tetap, dan pasangan
yang terbaik. Tapi anda masih
merasa kurang. Pikiran anda
dipenuhi target dan keinginan.
Anda begitu terobsesi oleh
rumah yang besar dan indah,
mobil mewah, serta pekerjaan yg
mendatangkan lebih banyak
uang.

Kita ingin ini dan itu. Bila tak
mendapatkannya kita terus
memikirkannya. Tapi anehnya,
walaupun sudah
mendapatkannya, kita hanya
menikmati kesenangan.
Kita tetap tak puas, kita ingin
yang lebih lagi. Jadi, betapa pun
banyak yang kita miliki, kita tak
pernah menjadi "KAYA" dalam
arti yang sesungguhnya.

Mari kita luruskan pengertian
kita mengenai orang ''kaya''.
Orang yang ''kaya'' bukanlah
orang yang memiliki banyak hal,
tetapi orang yang dapat
menikmati apapun yang mereka
miliki.
Tentunya boleh-boleh saja kita
memiliki keinginan, tapi kita
perlu menyadari bahwa inilah
akar perasaan tak tenteram.
Kita dapat mengubah perasaan
ini dengan berfokus pada apa yg
sudah kita miliki.

Cobalah lihat
keadaan di sekeliling Anda,
pikirkan yang Anda miliki, dan
syukurilah. Anda akan merasakan
nikmatnya hidup.
Pusatkanlah perhatian Anda
pada sifat-sifat baik atasan,
pasangan, dan orang-orang di
sekitar Anda. Mereka akan
menjadi lebih menyenangkan.
Seorang pengarang pernah
mengatakan, ''Menikahlah
dengan orang yang Anda cintai,
setelah itu cintailah orang yang
Anda nikahi.'' Ini perwujudan
rasa syukur.

*** kedua :
Kecenderungan membanding-
bandingkan diri kita dengan
orang lain. Kita merasa orang lain
lebih beruntung.
Kemanapun kita pergi, selalu ada
orang yang lebih pandai, lebih
tampan, lebih cantik, lebih
percaya diri, dan lebih kaya dari
kita.

Hidup akan lebih bahagia kalau
kita dapat menikmati apa yang
kita miliki. Karena itu bersyukur
merupakan kualitas hati yang
tertinggi.
Ada sebuah kisah mengenai
seorang ibu yang sedang
terapung di laut karena kapalnya
karam, namun tetap berbahagia.
Ketika ditanya kenapa demikian,
ia menjawab,
''Saya mempunyai dua anak laki-
laki. Yang pertama sudah
meninggal, yang kedua hidup di
tanah seberang."
"Kalau berhasil selamat, saya
sangat bahagia karena dapat
berjumpa dengan anak kedua
saya. Tetapi kalaupun mati
tenggelam, saya juga akan
berbahagia karena saya akan
berjumpa dengan anak pertama
saya di surga.''

Bersyukurlah!
Bersyukurlah apabila kamu tidak
tahu sesuatu ...
Karena itu memberimu
kesempatan untuk belajar ...

Bersyukurlah untuk masa-masa
sulit ...
Di masa itulah kamu tumbuh ...
Bersyukurlah untuk
keterbatasanmu ...
Karena itu memberimu
kesempatan untuk
berkembang ...

Bersyukurlah untuk setiap
tantangan baru ...
Karena itu akan membangun
kekuatan dan karaktermu ...

Bersyukurlah untuk kesalahan
yang kamu buat ...
Itu akan mengajarkan pelajaran
yang berharga ...

Bersyukurlah bila kamu lelah dan
letih ...
Karena itu kamu telah membuat
suatu perbedaan ...
Mungkin mudah untuk kita

bersyukur akan hal-hal yang
baik ...
Hidup yang berkelimpahan
datang pada mereka yang juga
bersyukur akan masa surut ...

Rasa syukur dapat mengubah hal
yang negatif menjadi positif ...

Temukan cara bersyukur akan
masalah-masalahmu dan semua
itu akan menjadi berkah
bagimu ...


Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More