link within

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

CONNECT WITH

Minggu, 10 April 2011

OTAK DAPAT MEREKAM KATA KATA BARU TAK LEBIH DARI 15MENIT



Otak akan mempelajari sebuah
kata baru dalam waktu kurang dari 15 menit. Cukup perdengarkan kata tersebut
sebanyak 160 kali.

Menurut para ilmuwan di University of Cambridge, otak akan membuat jaringan saraf baru untuk mengingat kata
tersebut.
Temuan para ilmuwan ini menjelaskan kalau waktu yang
dibutuhkan otak untuk
mempelajari kata itu ternyata lebih cepat dari pada perkiraan.

Penelitian dilakukan dengan
menempatkan elektroda di
kepala 16 relawan yang sehat.
Aktivitas otak mereka dimonitor
selama mengikuti pengujian
yang terdiri dari 2 tahap.
Pada tahap pertama, para relawan diperdengarkan pada
kata-kata yang sudah familiar.
Tahap kedua, mereka
diperdengarkan pada kata asing
yang disebut berulang-ulang.
Di awal tahap kedua, aktivitas
otak menunjukkan kalau otak berusaha mengenali kata
tersebut. Tapi, setelah 160 kali
pengulangan dalam 14 menit,
aktivitas otak tidak dapat
dibedakan dengan aktivitas otak
di tahap pertama.

"Secara virtual
tidak ada bedanya," kata Dr. Yury
Shtyrov yang terlibat dalam
penelitian.
"Untuk mendengarkan saja
sudah membantu untuk belajar
bahasa," ujar Dr. Shtyrov kepada
The Telegraph. Akan tetapi, untuk
mengucapkan kata tersebut,
butuh jaringan saraf baru, yakni
bagian otak yang mengatur
bicara.
Meski demikian, penelitian ini
tidak bertujuan untuk membantu
turis belajar bahasa. Menurut Dr.
Shtyrov, penelitian ini untuk
membantu pasien stroke
mengembalikan kemampuan
bicara.

Untuk itu, University of Cambridge menggandeng
Cognition & Brain Sciences Unit
dari Medical Research Council
untuk mengembangkan sebuah terapi afasia yang diberi nama
CIAT (Constraint-induced Aphasia
Therapy).
Afasia merupakan kehilangan
kemampuan bicara akibat sakit,
cacat, atau cedera pada otak.
Tes berikutnya akan melibatkan
pasien stroke. Seperti dijelaskan
Dr. Shtyrov, rehabilitasi bisa cepat
dengan menargetkan bagian
otak untuk memori.

"Kuncinya adalah repetisi. Otak bekerja dengan baik pada saat
kondisi santai dan tidak
berusaha mengingat," jelasnya.
Ia memberi contoh dalam bidang
olah raga. Seseorang bisa hapal
nama pemain, tim, bahkan
aturan dengan baik. "Itu karena
setiap informasi selalu berulang
dan orang merasa tidak perlu
menghapal.

Otak tidak dapat menghapal
semua hal. Otak memilih yang penting dan yang tidak penting,"
tegas Dr. Shtyrov.

sumber :http://
sains.kompas.com/
read/2010/12/22/11553210/
Otak.Rekam.Kata.Baru.Tak.Lebih.15.Menit


Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More