link within

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

CONNECT WITH

Selasa, 26 April 2011

DEWI DEWI GITAR INDONESIA

1. PRISA RIANZI


Selain memiliki wajah cantik,
gitaris bernama lengkap Prisa
Adinda Arini Rianzi
ini
menguasai permainan gitar di
atas rata-rata. Musik bergenre
metal yang dihasilkan dari senar
gitarnya merupakan hasil
inspirasinya dari band-band
dunia yang difavoritkan, seperti
God Forbid, Trivium, As I Lay
Dying, Killswitch Engage,
Shadows Fall, Megadeth,
Slayer, Unearth, Lamb of God,
The Black Dahlia Murder
. Gadis
kelahiran Jakarta, 6 Januari 1988
ini pun sempat terpilih menjadi
gitaris Sheila On 7 sebagai
additional player untuk promo
album SO7 di bulan Juli 2006,
serta gitaris J-Rock untuk lagu
Kau Curi Lagi pada Agustus
2007. Perjalanan karirnya cukup
menarik, apalagi di awal bermain
gitar, ia hanya berbekal les
karena ingin mengalahkan
temannya. Hingga akhirnya
Prisa berhasil, dan pada Juli
2008, ia merilis album solo
pertamanya bertajuk PRISA -
bukan hanya sebagai gitaris tapi
juga ikut menulis beberapa lirik.

2. MITHA THE VIRGIN


Mitha The Virgin
Gadis bernama lengkap Cameria
Happy Pramita ini lahir di
Jakarta, 2 Januari 1986. Sejak
beranjak remaja ia sudah
menguasai gitar. Bahkan saat
masih SMP ia sudah mulai
ngeband bersama teman-
temannya. Mitha sempat juga
membentuk band bernama
Million Sekarsari dan
menggantikan posisi Ayu
Ratna di Garasi Band untuk
sementara waktu. Perjalanan
karirnya cukup menjanjikan saat
diambil Ahmad Dhani. Ia
didaulat menjadi gitaris The
Rock versi Indonesia yang
menjadi trigger lonjakan
karirnya. Sukses di The Rock,
Mitha dipercaya membentuk
grup yang masih di bawah
asuhan Dhani bernama The
Virgin. Di sini karirnya makin
pesat hingga diambil untuk
bernyanyi bersama Mulan
Jameela di lagu Cinta Mati II dan
Cinta Fitri. Proyek Dhani lainnya
yakni T.R.I.A.D. juga mengambil
Mitha sebagai gitaris.

3. TASHEA NICOLE DELANEY


Tashea Nicole Delaney
Berawal dari kecintaannya
mendengarkan band-band
classic rock seperti Led
Zeppelin, Skid Row, hingga
Motley Crue
sejak kecil, Tashea
jatuh cinta pada suara gitar
dengan warna metal. Gadis
kelahiran Jakarta, 10 Juli 1988 ini
pun belajar sendiri secara
otodidak, dan akhirnya
mendirikan sebuah band
bernama Painkiller pada 2003
dan meluncurkan album indie.
Gadis blasteran Texas-Medan ini
juga telah menghasilkan album
kompilasi METALIK KLINIK 9. Pada
tahun 2008, Tashea didaulat
menjadi mentor lagu berbahasa
inggris milik band Radja, yang
akhirnya membawanya menjadi
model video klip Sama-Sama
Suka milik Ian Kasela dkk dan
terlibat dalam berbagai konser
Radja.

4. CHUA KOTAK


Chua Kotak
Cewek kelahiran Makassar, 3
April 1988 ini sudah mulai
mengenal dunia musik sejak
duduk di bangku SMP di kota
kelahirannya. Gadis bernama
lengkap Swasti Sabdastantri
yang akrab dipanggil Chua,
makin mengibarkan sayap ketika
berkuliah. Ketika tampil di salah
satu acara bersama band
kampusnya, Chua memikat hati
seorang manajer band indie V-
Mail - band yang waktu itu
dinaungi Mitha The Virgin. Ia
kemudian direkrut V-Mail dan
tampil di beberapa acara. Tak
lama kemudian, karir Chua kian
berkembang. Ia diangkat
sebagai bassist Kotak dalam
pembuatan album kedua. Chua
merupakan pembetot bass
ketiga Kotak setelah
ditinggalkan Prinzes 'Icez'
Amanda
yang sekarang menjadi
personel T.R.I.A.D. dan Nissa
Hamzah yang hijrah ke
Omelette.

5. PRINZES 'ICES' AMANDA



Prinzes Amanda
Icez mengawali karirnya
dengan mengikuti audisi bassis
di The Dream Band. Saat itu ia
begitu yakin dengan bakatnya
sebagai pembetot bass yang
memiliki skill di atas rata-rata.
Performanya yang memukau
membuatnya meraih predikat
sebagai bassis terbaik. Gadis
kelahiran Bandung, 8 Juni 1987
ini sempat menjadi bassis band
Kotak dan akhirnya diambil
Ahmad Dhani sebagai bassis
The Rock Indonesia.
6. DODO D'CINNAMONS



Dodo D Cinnamons
Bernama asli Diana Widoera,
Dodo merupakan salah satu
pendiri resmi D Cinnamons
pada 2004 lalu. Tidak hanya di
gitar, Dodo juga berperan
sebagai vokalis. Suaranya yang
berat tak sedikit membuat orang
terkagum-kagum. Apalagi
dengan lantunan gitar
akustiknya jika sudah mulai
bermain. Dodo bisa dibilang jadi
salah satu gitaris plus vokalis
yang patut dilirik.

7. QOQO SHE



Qoqo SHE
Nama lengkap cewek manis ini
adalah Qotrunnada Fitriana.
Kehadiran Qoqo di SHE berawal
dari pergantian Jesica Lindross
yang harus mengikuti sang
suami ke Finlandia. Qoqo
langsung dipercaya memegang
gitar elektrik dalam lantunan
lagu-lagu apik SHE. Personel
terbungsu tersebut mampu
memberikan nuansa rock pada
grup musik ini yang membuat
album kedua mereka berwarna
beda ketimbang sebelumnya.
Banyak yang bilang juga kalau
Qoqo lebih garang ketimbang
Jesica.

8. OPPIE ANDARESTA



Oppie Andaresta
Muncul di belantika musik tanah
air dengan gitar dan suara
merdunya, wanita kelahiran
Jakarta, 20 Januari 1973 ini
langsung mendapat tempat di
hati pecinta musik. Lima album
sudah ia hasilkan dari tahun
1993. Perjalanan karirnya cukup
mulus. Sayangnya, Oppie jarang
terdengar lagi. Terakhir di tahun
2009, ia 'hanya' meluncurkan
satu single berjudul I'm Single,
I'm Very Happy. Single ini
diluncurkan - tanpa album,
sebagai rasa prihatin Oppie
terhadap maraknya pembajakan
di negeri ini.
9. NISSA OMELETTE



Nissa Omelette
Nama aslinya Tjut Faranissa
Bachrumsyah
. Bassist satu ini
lahir di Jakarta, 22 April 1989
dan tercatat sudah bergabung
dengan bermacam-macam band
seperti Aria Grands, Telor
Ceplok, Music School All Stars,
Kotak,
hingga akhirnya
bermuara di Omelette.
Awalnya, Nissa mengenal musik
sejak masih balita. Maklum saja,
sang mama ternyata adalah
salah satu personel Aria Band
yang laris di TVRI di era 1980-
an. Dari situ ia pun diarahkan
untuk mengenal musik lebih
jauh. Ia diminta mendalami
piano. Namun lama-kelamaan
piano tidak membuatnya jatuh
cinta, dan akhirnya ia tertarik
pada bass di kelas 6 SD. Seiring
karirnya, pada tahun 2005 akhir,
Nissa ditawari Thomas
Ramadhan di album BASS
HEROES yang di bawah asuhan
Sony BMG - dan tampil di lagu
Rush.
10. JOJO DRAVEN



Jojo Draven ©jojodraven.com
Mungkin nama Jojo jarang
dikenal di Indonesia. Maklum
saja, penyanyi berdarah Jawa ini
lebih dikenal di luar negeri.
Karirnya dimulai menjadi
keyboardis beberapa band rock,
sebelum akhirnya pindah ke
Amerika di mana ia menimba
ilmu musik di Musicians Institute
in Hollywood, California
. Pada
tahun 1996, gitaris bernama
Josephine Soegijanty ini
bergabung dengan band cewek
bernama Phantom Blue. Ia
menggunakan nama aslinya,
Josephine, hingga akhirnya
band itu bubar pada 2001. Dan
di Juni tahun yang sama, Jojo
bersama penggebuk drum Linda
McDonald, vokalis Jenny
Warren, bassis Melanie
Sisneros, dan gitaris Sara
Marsh (mantan personel
Bandit) membentuk sebuah
tribute band bernama The Iron
Maidens
. Ini adalah band tribute
wanita satu-satunya di dunia
kepada Iron Maiden. Di sini ia
menjadi Adrienne Smith, versi
wanita gitaris Iron Maiden,
Adrian Smith. Prestasi yang
dirainya yakni tiga Rock City
Awards sebagai Best Female
Guitarist. Tahun 2005, Jojo
meninggalkan The Iron
Maidens dan mengejar karir
bersama suaminya, Danny
Draven, mengerjakan komposisi
untuk score film.
So... Siapa nih gitaris favoritmu?


Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More